Ads 468x60px

Pages

Subscribe:

Labels

Rabu, 28 September 2011

Bom Bandara Juanda Dicampur Jahe Kecoh Anjing Pelacak

Bom seberat tujuh kilogram di campur jahe di Bandara Juanda Surabaya, kecoh anjing pelacak. Ternyata pelaku memahami kelemahan dari anjing pelacak, karena anjing pelacak tim anti teror tidak dapat mengendus keberadaan bom tersebut. 

"Pelaku sengaca mencampur jahe di dalam bungkusannya itu. Anjing pelacak kesulitan," kata Komandan Lanudal Kolonel (Laut) Supranyoto kepada detiksurabaya.com, Rabu (25/5/2011).

Namun meski begitu, tim anti teror TNI AL yang melibatkan Satuan Pasukan Katak berusaha keras mencari barang-barang mencurigakan. "Setelah ada barang yang kita curigai, kita lihat dan ternyata ada detonator dan kabel-kabelnya," terangnya.

Supranyoto mengakui pihaknya belum bisa mendeteksi pelaku yang membawa dua bom yang diletakkan di luar sekitar terminal keberangkatan domestik itu.

"Tidak ada kamera CCTV di lokasi penemuan," tambahnya. Dua bom aktif yang diduga berdaya ledak tinggi itu menurutnya telah diledakkan pada Pukul 16.00 Wib.
"Kita khawatir bom itu bisa dipicu dari jarak jauh," jelasnya. (Sumber detik)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar